Kisah Inspiratif Laura Alexandra

Monday, April 27, 2015

kaskus on blogspot
#bcfda5




Keterbatasan fisik maupun berbagai permasalahan hidup sering membuat orang pesimis, mengeluh serta merasa seolah Tuhan tak adil. Bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus pula yang disesuaikan dengan kemampuan dan potensi mereka.



Adalah Laurentia Alexandra atau akrab dipanggil Laura, Sulung dari dua bersaudara. Bakatnya dibidang modeling terlihat ketika masih balita, Laura gemar sekali bergaya di depan cermin bak peragawati. Melihat kegemaran dan bakat Laura yang senang dengan modeling serta urusan bersolek, maka orang tua dari Laura yaitu Peter Lie dan Vivi Lestari, langsung mengarahkan Laura ke pendidikan yang sesuai dengan bakatnya.



Upaya yang dilakukan oleh orang tua Laura berbuah hasil, tercatat sejumlah prestasi yang diukir Laura di dunia hiburan, salah satu dari prestasi tersebut adalah dengan menjadi bintang iklan. Prestasi seperti ini tentu menjadi luar biasa dengan keterbatasannya. Gadis yang mirip peragawati terkenal Tracy Trinita ini, mampu untuk berbuat sesuatu yang terbilang sulit dilakukan kebanyakan anak sepertinya.



Orang tua Laura berkeyakinan bahwa setiap anak yang dititipkan Tuhan kepada mereka adalah anugerah Tuhan yang memiliki hak yang sama dengan yang lainnya untuk meraih cita-cita. Orang tua Laura mencoba menumbuhkan percaya diri dari anaknya untuk dapat berprestasi tanpa harus memikirkan kelemahannya. Kedepan Laura mencoba memotivasi anak-anak berkebutuhan khusus untuk dapat berbuat sesuatu hingga menjadi suatu prestasi.



Mengutup dari seorang founder dan CEO (chief executive officer) Thisable Enterprise. Di balik keterbatasan pasti ada kelebihan. Walaupun terbatas mendengar, bukan berarti harus terbatas melakukan apapun. Tunjukkan semua batas yang harus ditembus, karena setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Laurentia Alexandra sudah membuktikan bahwa ia mampu berprestasi dibidang modeling dan tata rias wajah.


SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

0 comments: