Pestisida dan Alzheimer merupakan dua hal berbeda. Namun kali ini dua hal tersebut dapat saling mempengaruhi. Tercetus sebuah kabar bahwa pestisida mampu menaikkan resiko terkena penyakit Alzheimer. Berikut ini adalah ulasan tentang pestisida, penyakit Alzheimer serta bagaimana pestisida mampu meningkatkan resiko terkena penyakit Alzheimer.
Pestisida merupakan salah satu jenis bahan kimia yang sering digunakan oleh para petani untuk tanamannya. Jangan kira Anda sudah aman dari resiko terkena penyakit Alzheimer jika Anda bukan petani. Karena pestisida sangat banyak Anda temui dalam kehidupan seharihari. Tanaman yang sudah disemprot dengan pestisida oleh petani juga mengandung pestisida. Kebanyakan yang sering anda temui berupa sayursayuran dan buahbuahan. Selain itu, obat pembasmi serangga yang Anda gunakan di rumah juga merupakan sumber pestisida.
Penyakit Alzheimer merupakan salah satu penyakit berbahaya yang menyerang pusat koordinasi manusia yaitu otak. Penyakit yang menyerang otak ini akan menurunkan fungsi otak secara berkala. Dalam hal mudah dapat dikatakan bahwa penyakit Alzheimer akan menurunkan daya ingat Anda. Selain daya ingat, fungsi otak yang lain juga ikut menurun.
Sebuah penelitian terpercaya yang sudah dipublikasikan, mengungkapkan bahwa terdapat paparan pestisida di dalam tubuh seseorang yang terkena penyakit Alzheimer. Secara tidak langsung penelitian tersebut menyebutkan bahwa penyakit Alzheimer juga dapat disebabkan oleh pestisida yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini diperkuat oleh Prof Allan Levey yang merupakan direktur Alzheimer Disease Research Centre di Emory yang mengatakan bahwa bahanbahan kimia yang terdapat di dalam pestisida, jika sampai masuk ke dalam tubuh manusia maka akan meningkatkan plak amiloid yang berada di otak. Plak amiloid merupakan plak yang memicu terjadinya kerusakan pada otak. Dalam kurun waktu yang lama, maka akan menyebabkan penyakit Alzheimer.
Jadi mulai sekarang tingkatkan kewaspadaan pada halhal di sekitar yang mengandung pestisida. Terutama sayuran yang masuk ke dalam tubuh Anda.
SHARE THIS POST:
0 comments:
Post a Comment