Milly Cooper, 'Wanita Penghibur' Tertua Di Dunia

Wednesday, February 5, 2014

kaskus on blogspot
#bcfda5






KepanjenFm.com Pekerjaan dalam dunia prostitusi merupakan pekerjaan yang mungkin banyak dianggap buruk oleh masyarakat. Namun ada seorang wanita yang hingga kini menjadi legenda hidup dunia s*ks komersial sejak jaman Perang Dunia II.

Wanita ini bernama Milly Cooper dan tinggal di Las Vegas Amerika Serikat. Menurut sebuah survei dunia, Milly merupakan wanita penghibur pria hidung belang alias pekerja s*ks tertua di dunia. Wanita itu kini berusia sekitar 96-97 tahun.

Semasa hidupnya, Milly pernah menikah dan memiliki suami serta anak. Namun Perang Dunia II menjadi penjemput nyawa suaminya dan membuat wanita ini harus memutar otak untuk bisa menghidupi dirinya dan bayi perempuannya. Sejak itulah Milly Cooper memutuskan menjadi pekerja s*ks komersil.

Di masa kejayaannya sebagai pekerja seks komersil, Milly bahkan pernah membangun sebuah rumah bordil dengan beberapa orang karyawan sebagai pekerja seksnya. Hal itu terjadi setelah ia menikah lagi dengan suami keduanya. Bisnis ini berjalan cukup lama hingga 25 tahun.

Setelah suami keduanya meninggal, Milly Cooper ditinggali warisan yang tidak sedikit. Namun ia tetap menjalankan bisnis pribadinya tersebut. Terhitung selama ini, Milly sudah pernah tidur dengan 3.500 pria sepanjang hidupnya dari yang berusia 29 hingga 97 tahun.

Meski sebagai pekerja seks komersil, Milly menganggap apa yang dilakukannya di masa lalu lebih berprinsip daripada wanita pekerja s*ks jaman sekarang. Di masa lalu, wanita pekerja s*ks menggunakan pakaian yang lebih elegan dan klien mereka adalah pria-pria berkelas. Sedangkan waanita jaman sekarang hanya bermodalkan body yang molek dan pakaian yang terlihat setengah telanjang.

Begitulah kisah Milly Cooper, wanita yang menjadi legenda hidup dunia prostitusi sejak jaman Perang Dunia II. Lepas dari apa yang dilakukannya di dunia prostitusi, mungkin wanita ini menjadi saksi perubahan budaya dan tradisi dari jaman dulu hingga masa kini.

SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

0 comments:

Blog Archive