KepanjenFm.com Pertama mendengar nama pantai yang satu ini, mungkin anda akan membayangkan sebuah goa besar yang didalamnya banyak ornamen dan perabotan khas orang cina. Pantai ini memang bernama Goa Cino, namun disini titik tekannya bukan Goa nya namun keindahan pantainya yang masih asri dan alami serta masih belum terjamah oleh banyak orang. Pantai ini secara resmi sudah dibuka pada bulan Desember 2013. Sebelum itu, seperti saat kami observasi pada bulan November tahun lalu, Pantai ini masih belum mempunyai fasilitas jalan yang baik, hanya sepeda motor yang bisa masuk. Sedangkan untuk rombongan mobil dan bus harus berjalan kaki menuju pantai atau bisa naik ojek yang disediakan oleh penduduk setempat. Perjalanan ke pantai lumayan jauh dari jalan utama dan harus melewati jalan yang terjal dan naik turun.
Namun jangan khawatir, setelah peresmian dilakukan akses menuju pantai yang satu ini sudah bisa dilewati dengan nyaman. Di sepanjang jalan ini anda bisa menikmati eksotisme alam serta melewati beberapa rumah warga. Sesampainya di sana anda harus membayar 5.000 rupiah untuk parkir sepeda motor dan tiket masuk plus bulan dana PMI seharga 10.000 untuk 2 orang, sangat terjangkau bukan. Begitu masuk area pantai anda akan disambut oleh masjid Goa cina yang memiliki warna khas merah serta toko-toko yang menjajakan dagangannya dan tak lupa fasilitas kamar mandi yang lumayan banyak.
Suasana di pantai ini cukup sunyi karena jauh dari jalan raya, sehingga kita bisa mendengar suara deburan ombak serta hembusan angin. Secara garis besar kita bisa membagi pantai Goa Cino ini menjadi 2 yakni sebelah kanan dan kiri dimana keduanya dibatasi oleh batu karang besar yang di dalamnya terdapat goa tempat orang cina bersemedi. Kisahnya pantai ini pertama kali ditemukan oleh seorang petapa cina pada tahun 1950.
Kita kembali ke pantai, keindahan pantai ini semakin terlihat manakala kita memandang ke laut yang berwarna biru bersih dan dihiasi oleh pulau-pulau kecil di tengahnya. Namun di sini kita dilarang keras mandi di laut, karena Goa Cino memiliki arus dalam yang kuat serta kedalaman yang curam, memang sangat disyangkan namun hal tersebut tidak mengurangi keindahan pantai ini. Dan untuk melengkapinya kita bisa memesan es kelapa muda yang sungguh segar dengan harga 10.000 saja perbiji.
Pantai Goa Cino ini bertempat di Dusun Trowotratih, desa Sitiarjo kecamatan Sumbermanjing Wetan atau lebih terkenal dengan sebutan Sumawe kabupaten Malang. Untuk menuju ke pantai ini membutuhkan waktu 3 jam dari kota Malang. Lumayan jauh, namun perjalanan tidak akan terasa lama karena banyak pemandangan indah di sepanjang jalan. Selain itu pantai ini terletak di antara pantai Bajul Mati dan Sendang Biru.
SHARE THIS POST:
0 comments:
Post a Comment