KepanjenFm.com Makanan yang banyak mengandung zat aluminium jelas sangat berbahaya untuk dikonsumsi apalagi dalam jangka waktu yang lama. Biasanya jika terlalu banyak mengkonsumsi aluminium akan menyebabkan gangguan syaraf dan pernafasan serta mengganggu perkembangan tulang. Nah ada berita buruk datang dari negeri tirai bambu, berdasarkan penelitian terdapat lebih dari 30% makanan di sana mengandung kadar Aluminium yang berlebihan. Jelas hal ini sangat bahaya karena banyak bahan makanan dan makanan jadi yang diekspor dari china.
Hal ini diperkuat oleh hasil penelitian ahli gizi dan keamanan makanan menyatakan bahwa 40% kadar aluminium yang berlebihan terdapat di tepung. Lembaga Chen Junshi ini menduga bahwa aluminium yang berlebihan ini terdapat pada baking powder atau serbuk pengembang yang terdapat di tepung terigu. Hal ini dikarenakan banyaknya pabrik di China yang berbuat curang agar mendapatkan rasa dan aroma yang lezat. Selain itu masalah hargalah yang menjadi alasan lain, dimana baking powder yang mengandung aluminium lebih murah daripada serbuk pengembang tanpa aluminium.
Penelitian yang mengambil 6.6000 sampel dari 11 bentuk makanan ini menemukan bahwa terdapat 44% kadar aluminium pada tepung, 24% pada roti kukus dan 10% ada di makanan tradisional China yang biasa dipakai sarapan. Diketahui penduduk China bagian utara sangat menyukai makanan dari olahan tepung, tercatat mereka mengkonsumsi rata-rata 2,9 miligram aluminium perkilogram berat tubuh mereka. Padahal WHO sudah memberikan maksimal batas kadar aluminium sebesar 2 miligram saja. Woow sangat berbahaya, hanya demi keuntungan pabrik semata kita harus mengorbankan jutaan orang konsumen. Semoga hal ini tidak terjadi di Indonesia. Amiin...
SHARE THIS POST:
0 comments:
Post a Comment