KepanjenFm.com Cobek dan ulegan merupakan pasangan alat dapur yang sangat sering kita gunakan saat memasak. Biasanya dengan cobek inilah kita membuat sambal, menghaluskan bumbu dan lain-lain. Cobek tak tergantikan, walaupun sekarang ini banyak orang yang beralih menggunakan blender tapi cita rasa dan aroma makanan yang menggunakan cobek jelas tak tergantikan. Namun pernahkan kita berpikir, apakah makanan yang dihasilkan dari cobek ini sehat dan higienis? tentu jawabannya tergantung bagaimana cara kita mengolah makanan dengan cobek dan memelihara cobek itu sendiri.
Berdasarkan jenis bahannya kita dapat membagi cobek menjadi 4 macam, yaitu Cobek Kayu, Cobek Batu, Cobek Tanah liat dan Cobek Cor2an. Kecuali cobek kayu kita harus berhati hati dalam penggunaannya. Alasannya karena ditakutkan ada serpihan batu, semen dan tanah yang pecah saat kita gunakan dan bercampur dengan makanan selain itu, ditakutkan ada sisa makanan yang masih menempel di sela-sela cobek dan menjadi jamur sehingga saat kita makan bisa mengganggu pencernaan. Biasanya ditandai dengan diare atau mencret.
Agar terhindar dari bahaya tersebut, kita harus melakukan tips yang sangat mudah berikut ini:
- Untuk cobek baru kita harus mencobanya dengan menggunakan tester (bisa sayuran atau bumbu), agar serpihan yang masih ada di cobek bisa terangkat dan ingat testernya jangan dimakan alias harus dibuang.
- Cuci cobek setelah kita pakai, jangan dibiarkan terlalu lama karena dapat mengakibatkan tumbuhnya jamur.
- Cuci menggunakan sikat, agar sisa makanan yang ada dirongga cobek bisa terangkat.
- Dan yang terakhir, Rendam cobek sebelum kita gunakan. Agar kotoran yang ada di atasnya saat tidak kita pakai bisa terangkat.
- Selesai, Mudahkan..!!!
SHARE THIS POST:
0 comments:
Post a Comment